CAKRAWALA.CO- PT Pertamina berkolaborasi dengan Kemendes PDTT, dan Kemenkomarves dalam mewujudkan kepedulian pemberdayaan UMKM melalui Gerakan Bangga Buatan Indonesia (GBBI) di Kota Ternate, Provinsi Maluku Utara.
Dalam pagelaran GBBI di Maluku Utara pengunjung dapat menemukan berbagai produk karya UMKM, termasuk yang tergabung dalam program binaan Pertamina serta mengikuti berbagai aktivasi berhadiah menarik.
Selain menyajikan berbagai aktivitas menarik, Pertamina juga menghadirkan produk-produk unggulan Pertamina untuk menjawab rasa keingintahuan masyarakat yang terdiri dari beragam kategori yaitu fashion, craft, dan kuliner khas Maluku Utara.
I Ketut Permadi Aryakuumara, Executive General Manager Regional Papua Maluku PT Pertamina Patra Niaga, Kamis 13 Oktober 2022 menyampaikan melalui kegiatan tersebut diharapkan dapat menumbuhkan minat masyarakat akan produk-produk lokal dan terus mendukung para pengrajin lokal terutama pada binaan Pertamina.
“Melalui partisipasi kami dalam kegiatan ini, masyarakat akan semakin giat dalam mendukung produk-produk lokal berkualitas sehingga kita mampu dalam mendorong pemulihan roda ekonomi Indonesia setelah lebih dua tahun diterpa oleh pandemi yang melanda dunia,” ujar Ketut Permadi.
Pertamina berkolaborasi dengan lembaga lain mendukung Gerakan Bangga Buatan Indonesia (GBBI) yang digagas bersama oleh Kementerian Desa dan PDTT, Kemenko Marves, Pemerintah Provinsi Maluku Utara, Bank Indonesia dan Top Brands.
Menteri Koordinator Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan dalam video zoom menyampaikan UMKM adalah tulang punggung bagi perekonomian indonesia.
" Ditengah kondisi gejolak ekonomi dan geopolitik global saat ini diperlukan rasa empati sekaligus semangat untuk menjaga stabilitas ekonomi Indonesia salah satunya dengan memperkuat UMKM Indonesia" jelasnya.
Sementada Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi , Abdul Halim Iskandar, menyampaikan arahan Presiden Jokowi, bahwa di Kementrian desa tidak akan lagi menggunakan produk Impor, yang digunakan hanya produk dalam negeri dan produk UMKM buatan Indonesia.
" Kita harus merubah sikap dan perilaku terkait permanfaatan dengan produk produk kita. Tentu ini semua kita lakukan tidak lain karena kecintaan kita kepada produk-produk indonesia dan kita terus gelorakan bukan hanya ampilifikasi nya tapi terhadap perubahan sikap dan perilaku.“ tutur Mendes.
Selain itu, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno juga menyampaikan gerakan nasional bangga buatan indonesia, telah menjadi gerakan yang super positif dalam promosi pengembangan produk UMKM di indonesia.
"Semenjak gernas GBBI diluncurkan, 12,1 juta unit UMKM telah bertranformasi ke platform digital, dan kami optimis target pencapaian 30 juta UMKM onboarding pada tahun 2023 akan tercapai," tutur Sandi.
Salah satu dari perwakilan UMKM yang dibina PT Pertamina sejak tahun 2020 yakni Nurjanah pemilik dari Batik Serba Usaha, menuturkanPertamina banyak berperan dalam mendongkrak usaha miliknya.
" Alhamdulillah berkat dukungan Pertamina, pelatihan dan pembinaan yang diberikan, usaha saya berkembang dan mempekerjakan sembilan orang diffable dan melatih serta memberdayakan 80an orang lainnya lainnya. Saat ini kami memiliki diferensiasi produk dan merambah sektor kuliner yang juga sudah diterima di gerai confinience store.”ujarnya.
VP Corporate Social Responsibility (CSR) & Small Medium Enterprise Partnership Program (SMEPP) PT Pertamina (Persero) Fajriyah Usman mengajak masyarakat untuk ambil bagian dalam meramaikan pameran GBBI.
