KABUPATEN CIREBON JABAR CAKRAWALA.CO -Perkembangan teknologi diiringi juga dengan perubahan banyak perilaku manusia termasuk urusan keuangan. Kemudahan untuk berbelanja nampaknya mempengaruhi kondisi keuangan. Menjadi lebih boros karena selalu tergiur dengan promo yang digencarkan banyak marketplace. Akibatnya barang yang tidak penting juga dibeli hanya karena melihat diskon yang lebih dari 50 persen atau gratis ongkos kirim
Padahal selain berbelanja, budaya menabung juga seharusnya masih tetap berjalan agar kita masih memiliki pegangan untuk masa depan atau masa sulit di kemudian hari. Walaupun kenyataannya menabung tidak selalu menjadi kebiasaan yang mudah untuk setiap orang walaupun sudah mengetahui banyak manfaatnya untuk masa depan. Hal ini akan menjadi lebih sulit jika Anda tidak mulai membiasakan menabung dengan benar.
Menabung yang benar itu jika rekening tabungan sudah terpisah dengan rekening kebutuhan harian. Menurut Rendi Saiful Ajid, Relawan TIK Jawa Barat saat webinar Gerakan Nasional Literasi Digital 2021 wilayah Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, Selasa (10/8/2021), dengan menggabungkan uang tabungan dan uang harian akan membuat saldo rekening terlihat banyak. Menabung dengan rutin mengeluarkan di awal saat mendapat penghasilan dan tidak menggunakan uang di rekening tabungan merupakan wujud dari komitmen dari menabung.
Menurut pengalaman, hal lain dalam menabung itu juga harus membuat anggaran untuk menentukan porsi tabungan, belanja dan kegiatan lainnya. Menyisihkan 10-15 persen dari penghasilan, sarannya.
Sementara cara menabung yang benar, bersikap hemat dengan memperhitungkan setiap pengeluaran dan cermat dalam berbelanja. Termasuk berbelanja online dengan memanfaatkan promo tidak masalah, membandingkan harga juga termsuk cermat dalam bersikap hemat.
Berbelanja sesuai kebutuhan dan tidak impulsif tidak masalah untuk terus menggerakan ekonomi dan daya beli masyarakat. Tetapkan tujuan menabung misalnya untuk pendidikan anak, pergi haji atau membeli rumah.