CAKRAWALA.CO - Garut ,- Radio Komunitas Suara Leles, Kabupaten Garut hadirkan sejumlah narasumber berikan pendidikan politik bagi pemilih pemula dalam program Tular Nalar yang digelar di GOR Alfarisi di Kecamatan Leles, Garut, Minggu (29/1/2023).
Hadir sebagai narasumber ketua KPUD Garut Junaedin Basri, Kepala Dinas Kominfo Kabupaten Garut H. Muksin dan Ketua Forum Komunikasi Kelompok Informasi Masyarakat Janur M Bagus bersama Kepala Bidang Perlindungan Anak dan Perempuan Dinas KBPPPA Kabupaten Gartut serta unsur Forum Komunikasi Pimpinan Kecamatan (Forkopimcam) Kecamatan Leles.
Ketua KPU Garut Junaedin Basri dalam pemaparan materinya menyebutkan proses Pemilihan Umum (Pemilu) sebenanya sangat mudah asalkan semuanya memahami dan mengikuti prosesnya.
"Saya sangat mengapresiasi kegiatan yang dilaksanakan hari ini sebagai bentruk pendidikan politik bagi pemilih pemula yang dikemas dalam sekolah Kebangsaan bertajuk Tular Nalar ini,"kata Junaedin memuji partisipasi Radio Komunitas Suara Leles yang mampu menghadirkan para peserta kalangan pelajar dan mahasiswa di wilayah kecamatan Leles.
"Kami di KPU Garut memang sudah masuk pada proses tahapan Pemilu dengan melaksanakan rangkaian rekrutmen PPK, PPS kemudian segera masuk pada proses Pantarlih atau pembentukan panitia pendaftaran pemilih,"ungkapnya.
Sementara itu kepala Dinas Kominfo Kabupaten Garut H. Muksin menyebutkan kegiatan yang digelar Radio Komunitas ini bagian dari literasi digital dalam memberkan pembekalan bagaimana para pemilih pemula mampu memilih dan memilah informasi tentang Pemilu agar tidak terjebak pada informasi hoak pemilu.
"Sebentar lagi akan bertebaran informasi informasi tentang pemilu dan para pemilih pemula perlu dibekali pengetahuan agar mereka tidak terjebak atau larut menjadi bagian dalam simpang siurnya informasi hoak,"ungkapnya.
Muksin menyebut generasi muda atau kalangan pemilih pemula merupakan generasi yang menguasi media sosial dari berbagai plaformya sehingga sangat rentan menjadi korban isu isu atau berita hoak.
"Sehingga perlu diberikan pembekalan pengetahuan yang cukup terkait penyikapan pada saat dihadapkan informasi hoak tersebut,"imbuhnya.
Janur MB Katua FK-KIM Garut mengamini apa yang disampaikan Ketua KPUD Garut dan Kadis Kominfo dimana kalangan milenial atau pemilih pemula harus menjadi agen agen yang mampu menjembatani informasi terkait pemilu yang terbebas dari hoaks.
"Saya sepakat sebagai bagian dari masyarakat informasi, kita harus bersama sama memberikan edukasi atau memberikan literasi digital bagi klalangan generasi muda kita agar mereka mampu menghindari jebakan berita hoaks sekaligus agen penyebar informasi positif,"ujarnya.
Penggiat Radio Komunitas Suara Leles Eccy Vaganza sakligus sebagai panitia pelaksana kegiatan sekolah Kebangsaan Tular Nalar menyatakan pihaknya merupakan salah satu Radio Komunitas di Jawa Barat yang diberikan kesempatan untuk melaksanakan kegiatan literasi digital berupa pendidikan politik bagi pemilih pemula.
"terimkasih kepada semua pihak terutama Yayasan yang menaungi Radio Suara Leles juga SMK Alfarisi dimana telah memberikan supornya untuk kegiatan ini dan Ketua KPUD Garut,"tuturnya.
"saya juga menyampaikan ucapan terimkasih kepada Pak Camat dan Pak Kapolsek juga Bapak Danramil serta Korwil Dinas Pendidikan Wilah Tiga Jawa Barat serta Bapak Kadis Kominfo dan Ketua FK-KIM dan Kabid Pelindungan Aanak dari Dinas KBPPPA Kabupaten Garut yang sudah bersedia memenuhi undangan ini,"punkasnya.***jmb