JAKARTA, CAKRAWALA.CO,- Pendaftaran bakal calon legislative sudah ditutup tanggal 14 Mei 2023 pukul 24.00. Sejumlah wajah lama masih mewarnai bakal caleg tahun ini, namun dari bakal caleg yang terdaftar banyak pula yang pindah partai alias loncat pagar.
Berikut ini adalah nama-nama bakal Caleg yang pindah partai. Ada Titik Suharto, Deddy Mulyadi, Eva Kusuma Sundari dan Surya Tjandra, yang dikumpulkan dari berbagai sumber:
Baca Juga: Pengacara Kondang Ini Maju Bacaleg, Jika Dipercaya Akan Mengabdikan ke Masyarakat Sidoarjo
- Eva Sundari
Politikus Eva Kusuma Sundari memutuskan hengkang dari PDI Perjuangan (PDIP) ke Partai NasDem.
Eva diketahui merupakan mantan anggota DPR RI PDIP 2014-2019 dan terakhir pada 2019, Eva maju caleg DPR RI dari PDIP di Dapil Jawa Timur VI (Kabupaten-Kota Kediri, Kabupaten-Kota Blitar, Tulungagung).
Kini, Eva Sundari telah berpindah partai. Ia maju sebagai bacaleg NasDem dari dapil Jawa Timur (Jatim).
2. Dedi Mulyadi
Selanjutnya ada Dedi Mulyadi yang pindah dari Golkar ke Gerindra. Dia akan maju sebagai calon legislatif (caleg) Gerindra pada Pemilu 2024.
Dedi Mulyadi diketahui mundur dari Golkar dan DPR lewat surat pengunduran diri yang beredar di kalangan wartawan, Rabu (11/5). Saat ini Dedi sudah terdaftar sebagai caleg Golkar meskipun maju sebagai caleg Gerindra. Terkait hal ini, Golkar masih menunggu klarifikasi dari Dedi Mulyadi dan keputusan KPU.
Baca Juga: Kompak, Bupati Gus Muhdlor dan Wabup Subandi Antarkan 50 Caleg PKB Daftar ke KPU Sidoarjo
3. Surya Tjandra
Kemudian ada Surya Tjandra yang berpindah dari PSI ke NasDem. Surya Tjandra pernah menjadi caleg DPR-RI pada 2019 dari Dapil Jawa Timur 5. Namun saat itu, Surya Tjandra gagal lolos ke Senayan.
Surya Tjandra sempat menjadi Wamen BPR/ATR periode 2019-2022. Pada Oktober 2023, Surya Tjandra memutuskan hengkang dari PSI. Surya Tjandra kini terdaftar sebagai bacaleg NasDem dari Dapil Jakarta.
4. Titiek Soeharto
Siti Hediati Heriyadi alias Titiek Soharto bakal maju kembali sebagai calon legislatif DPR RI pada Pemilu 2024. Kini, Titiek maju melalui Partai Gerindra yang merupakan partai mantan suaminya yakni, Prabowo Subianto.
Untuk diketahui, pada 2018 atau setahun sebelum masa keanggotaan DPR RI-nya berakhir Titiek memutuskan mundur dari anggota DPR RI Fraksi Golkar untuk bergabung dengan Partai Berkarya milik adiknya Tommy Soeharto.
Selama di Partai Berkarya, Titiek maju sebagai caleg DPR RI Pileg 2019-2024 dari Dapil DIY. Sayangnya, Titiek Soeharto gagal melenggang ke Senayan saat bersama Partai Berkarya.
Titiek pun memutuskan hengkang ke Gerindra. Titiek akan maju sebagai calon anggota DPR RI dari dapil DIY. - Choky Sitohang Choky kembali mencoba peruntungan setelah pada Pemilu 2019 gagal lolos ke Senayan lewat Partai Perindo. Pada Pemilu 2024, ia kembali maju menjadi bacaleg melalui Nasdem. Pria yang karib membawakan suatu acara itu akan maju dari Dapil Jawa Barat VI meliputi Kota Bekasi dan Kota Depok.
- Denny Cagur. Komedian Denny Cagur bersama organisasi Rampai Nusantara menyerahkan santunan kepada 10 keluarga korban tragedi Kanjuruhan di Malang, Jumat (11/11/2022). Denny Wahyudi alias Denny Cagur resmi didaftarkan sebagai bacaleg DPR RI oleh PDI-P. Sebelumnya, Denny Cagur merupakan kader Partai Amanat Nasional (PAN).Ketua DPW PAN DKI Jakarta Eko Hendro Purnomo alias Eko Patrio menyebut partainya menolak mencalonkan Denny kembali dari Dapil II DKI Jakarta yang meliputi wilayah Jakarta Pusat, Jakarta Selatan dan luar negeri. Alasannya, posisi Denny telah digantikan oleh rekannya sesama artis, Surya Utama alias Uya Kuya.
- Widya Pratiwi Murad Ismail, ia adalah istri dari Gubernur Maluku Murad Ismail. Di Pemilu 2024, Widya hengkang dari PDI-P dan memilih bergabung dengan Partai Amanat Nasional (PAN). Akibat langkah politik yang diambil Widya, sang suami yang juga kader PDI-P mendapat sanksi keras dari partai berlambang banteng berupa pencopotan dari posisi Ketua DPD PDI-P Maluku.
- Rian Ernest. Rian Ernest menjadi nama lain yang mewarnai perpindahan kader partai ke partai lain dalam menghadapi Pemilu 2024. Pada Pemilu 2024, Rian didaftarkan menjadi bacaleg dari Golkar. Sebelumnya, Rian merupakan kader PSI (sumber: detik.com/dbs/fur).