JAKARTA, CAKRAWALA.CO – Nikita Mirzani yang dibebaskan Pengadilan Negeri (PN) Serang dalam kasus pencemaran nama baik terhadap Dito Mahendra, kini makin Garang.
Dipenjara di Rutan Serang selama sekitar 2 bulan, rupanya tidak membuat nyalinya ciut dan menjauhkan diri dari persoalan hukum.
Nikita justru tampil makin Garang, bahkan terkesan menantang pihak-pihak yang selama ini berseteru dengannya.
Saat masih menjadi terdakwa kasu pencemaran nama baik terhadap Dito Mahendra Nikita Mirzani berani mengatakan di depan hakim soal adanya dugaan suap yang diterima jaksa dalam kasus tersebut.
Beberapa saat setelah bebas, ibu tiga anak itu secara terang-terangan akan melaporkan Polres Serang Kota ke Mabes Polri terkait penangkapan dan penetapan dirinya menjadi tersangka kasus pencemaran nam baik terhadap Dito Mahendra.
“Jadi nanti bapak Poisi Serang Kota dan bapak Kasat khususnya, aku mau laporin kamu, tapi tidak di Polda Banten, karena pasti gak jalan kalau disitu. Jadi aku bakal laporin kamu itu di Mabes Polri”, kata Nikita Mirzani.
Baca Juga: Baru Saja Bebas, Nikita Mirzani Akan Laporkan Polres Serang Kota ke Mabes Polri
Beberapa hari kemudian, Nikita mendirikan posko bantuan bagi ‘korban penipuan’ Dito Mahendra yang ia beri nama Posko 6969.
Menurut Nikita Mirzani, posko itu ia dirikan untuk menjembatani keluh kesah masyarakat mengenai sesuatu yang janggal.
Ibu tiga anak itu mengaku, sejak posko itu didirikan, dirinya sudah menerima beberapa DM (direct message), yang beberapa diantaranya terkait soal Dito Mahendra.
Menurut Nikita, sejauh ini sudah ada 12 orang yang mengadu soal penipuan tersebut, yang nilai uangnya mulai dari ratusan juta hingga Rp 40 miliar.
Baca Juga: Jurus Baru Nikita Mirzani: Bikin Posko Pengaduan ‘Korban’ Dito Mahendra
Nikita Mirzani kemudian membuat pernyataan akan membongkar siapa sebenarnya Dito Mahendra, yang membuatnya penasaran karena berani mangkir dari panggilan kepolisian, pengadilan, hingga KPK.
Tidak cukup sampai disitu, wanita kelahiran 17 Maret 1986 itu kemudian datang ke Polres Jakarta Selatan, menanyakan kasus dugaan penculikan dan penyekapan mantan sopir Nindy Ayunda, kekasih Dito Mahendra.
