• Minggu, 24 September 2023

Gubernur DIY Sri Sultan HB X Tinjau Kesiapan JEC Sebagai Venue ATF 2023

- Selasa, 10 Januari 2023 | 20:40 WIB
Gubernur DIY Sri Sultan HB X meninjau persiapan  lokasi ATF 2023 di JEC, Selasa ( 10/1/2023) (Istimewa)
Gubernur DIY Sri Sultan HB X meninjau persiapan lokasi ATF 2023 di JEC, Selasa ( 10/1/2023) (Istimewa)

YOGYAKARTA,CAKRAWALA.CO- Jogja Expo Center (JEC) akan menjadi lokasi bagi ribuan seller maupun buyer pada agenda TRAVEX (Travel Exchange) ATF 2023 pada 2-5 Februari 2023 mendatang. Oleh karena itu Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono X meminta persiapan sarpras di JEC segera diselesaikan.

Memastikan kesiapan JEC, Sri Sultan HB X langsung mengecek kondisi riil kesiapan tempat tersebut sebagai lokasi Travex. Didampingi Sekda DIY R. Kadarmanta Baskara Aji dan kepala-kepala OPD di DIY pada Selasa (10/01/2023) Sri Sultan memeriksa detail demi detail kesiapan JEC.

Sekda DIY R. Kadarmanta Baskara Aji menuturkan, event ATF memang menjadi perhatian nasional. Bahkan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI Sandiaga Uno juga mengkhusukan hadir untuk meninjau kesiapan JEC. Sesuai dengan harapan Gubernur DIY, Menteri Sandiaga menurut Aji juga berharap agar persiapan pelaksanaan bisa segera selesai. Mengingat saat ini masih ada tahap pengecatan dan pemasangan AC yang masih belum sempurna.

“Catatan dari Ngarsa Dalem tadi kita diminta untuk menambah pegawai atau tukang di JEC supaya bisa dilakukan percepatan. Juga penyediaan bahan tentunya yang harus diperhatikan. Tapi pada dasarnya sebagian besar dari perbaikan sudah dilaksanakan,” jelas Aji.

Aji mengatakan, kunjungan Sri Sultan yang kedua kalinya ini merupakan tindak lanjut kunjungan Menteri Sandiaga pada Minggu (08/1/2023) lalu. Menurut Aji, percepatan menjadi hal yang menjadi catatan Gubernur DIY mengingat dalam 2 minggu kedepan, event tersebut sudah mulai dilaksanakan. Pada Sabtu (28/01) mendatang, tim Travex akan loading untuk perbaikan.

Baca Juga: ATF 2023 Jadi Investasi dan Ajang Promosi Pariwisata DIY

JEC nantinya dipastikan akan menjadi lokasi untuk Travex, bukan sebagai ruang pertemuan. Terkait dengan jumlah orang yang akan menggunakan lokasi tersebut, Aji tidak bisa memastikan, namun bisa dipastikan ribuan. Nanti mobilitas akan diatur oleh panitia, yang akan menata JEC menjadi 2. Satu untuk ruang Travex yang dikhususkan untuk buyer dan seller yang tidak dibuka untuk umum. Sedangkan satu lagi dikhususkan untuk UMKM DIY sebagai penunjang Travex.

“Saya kira waktu 2 minggu dari sisi persiapan cukup. Apalagi tadi pihak JEC juga menyanggupi untuk bisa segera diselesaikan. Tadi kan juga ada rapat persiapan panitia di Marriott, lalu Prambanan juga sudah mulai dikondisikan, Keraton Yogyakarta juga sudah. Harapannya nanti kita bisa melaksanakan ATF ini dengan baik,” pungkas Aji. ( Sants )

Editor: Santoso.

Tags

Terkini

X