Penilaian positif terhadap Sandiaga juga didukung dari ‘’personal branding’’ yang dibentuknya melalui media sosial. Sandiaga termasuk pemimpin yang melek akan teknologi dengan aktif membagikan rutinitas keseharian dan pekerjaannya sebagai Menparekraf.
Beliau menyadari bahwa sebagai tokoh politik, media sosialnya akan mendapat atensi lebih dari masyarakat.
Oleh karena itu, beliau mencoba menjadikan hal tersebut sebagai peluang untuk mendorong partisipatif masyarakat dan pertumbuhan ekonomi negara dengan sering memberikan informasi mengenai perkembangan dunia pariwisata dan ekonomi kreatif serta mempromosikan karya anak bangsa dan produk lokal dalam negeri melalui media sosialnya.
Beliau juga mendorong para pelaku ekonomi untuk segera melakukan proses digitalisasi.
Dengan memanfaatkan penggunaan teknologi digital dalam kepemimpinannya, Sandiaga Uno jelas telah menerapkan gaya kepemimpinan digital.
Kepemimpinan digital sangat diperlukan untuk menghadapi perkembangan pesat dari teknologi saat ini dengan menerapkannya pada sektor-sektor organisasi.
Pemimpin yang menerapkan kepemimpinan digital akan dengan mudah menentukan sikap dan memanfaatkan peluang di tengah perubahan lingkungan yang tidak pasti sehingga keputusan yang dihasilkannya akan lebih relevan.
Kepemimpinan Kolaboratif
Dengan latar belakang sebagai seorang pengusaha, Sandiaga Uno terbiasa menerapkan gaya kepemimpinan yang realistis dengan menerima keragaman dan selalu mencoba merangkul berbagai pihak.
Gaya kepemimpinan ini turut diterapkannya selama memimpin sebagai Menparekraf. Hal ini disampaikan oleh Sandiaga saat menjadi pembicara pada gelaran Lead The Fest pada tahun 2021 dimana prinsip 3G yaitu gercep (cekatan), geber (berkolaborasi), dan gaspol (menggarap semua potensi yang ada) diterapkan dalam mengembangkan 30 sektor pariwisata dan ekonomi kreatif Indonesia.
Salah satu bukti nyatanya dapat terlihat saat ia mengajak KADIN (Kamar Dagang dan Industri Indonesia) untuk berkolaborasi dalam memulihkan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif yang mengalami berbagai permasalahan akibat Covid-19.
Dalam hal ini, Sandiaga Uno melihat peluang keberhasilan yang besar untuk mengatasi permasalahan yang dihadapi pelaku Parekraf melalui kerja sama dengan KADIN.
Ia juga melihat bahwa KADIN memiliki program yang cemerlang dan sudah seharusnya program tersebut dikembangkan, seperti program Vaksinasi Gotong Royong atau Vaksinasi Mandiri yang diluncurkan oleh KADIN yang dapat dikembangkan melalui program CHSE (Cleanliness, Health, Safety, and Environmental Sustainability) Mandiri oleh Kemenparekraf.
Bukan hanya dengan lembaga pemerintahan ataupun swasta, Sandiaga juga berusaha untuk berkolaborasi dengan masyarakat luas. Beliau menyadari bahwa masalah yang terjadi di negara kita merupakan masalah bersama yang artinya menjadi tanggung jawab bagi seluruh pihak. Sinergi antara pemerintah, swasta, dan masyarakat sangat menentukan keberhasilan suatu negara.
Hal ini terlihat ketika beliau menampung berbagai aspirasi dari masyarakat saat melakukan peninjauan langsung ke Kelana Nusantara di Semarang, Jawa Tengah pada Minggu (17/7/2022).