GORONTALO CAKRAWALA.CO,- “Kami berharap pemerintah daerah mendukung pertama dari sisi produk hukumnya. Kedua jika memungkinkan dari sisi anggaran, pemda menganggarkan sebesar nominal tertentu untuk pekerja rentan, misalnya abang bentor, pemanjat kelapa, nelayan dan sebagainya,” jelas Teguh dihadapan Gubernur Gorontalo, Rusli Habibie. Harapan itu disampaikan Kepala BPJS Ketenagakerjaan Cabang Gorontalo Teguh Setiawan saat beraudiensi dengan Gubernur Gorontalo Rusli Habibie di kediaman pribadi, Kelurahan Moodu, Kecamatan Kota Timur, Kota Gorontalo. Teguh menjelaskan, program BPJS Ketenagakerjaan yang selama ini berjalan yakni program jaminan kecelakaan kerja, jaminan kematian, jaminan hari tua, dan program jaminan pensiun. Pihaknya berharap dapat dibantu oleh pemerintah daerah melalui penjaminan premi bagi tenaga kerja yang rentan. Pihaknya juga tertarik dengan sejumlah program Pemerintah Daerah yang selama ini sudah jalan di antaranya dengan memberikan subsidi untuk asuransi peternakan dan asuransi pertanian, bahkan ada dana santunan duka bagi warga. “Nah kalo program itu juga dialokasikan untuk pekerja rentan akan sangat baik sekali. Kepedulian pemerintah provinsi dan kabupaten/kota menjadi semacam peluang bagi kami untuk menjalin kerjasama,” ujarnya. Gubernur Gorontalo, Rusli Habibie menyambut baik keinginan tersebut. Meski begitu, Rusli meminta BPJS Ketenagakerjaan harus intens melakukan sosialisasi kepada masyarakat. “Program BPJS ini bagus tapi harus disosialisasikan. Turun ke masyarakat dan jelaskan apa manfaat yang mereka rasakan. Jangan sampai mereka sudah diikutikan, tapi tidak tahu apa kegunaannya dan bagaimana cara klaimnya,” pungkas Rusli.****