Cara Memasak Ketupat, Mudah, Cepat dan Tidak Gampang Basi

CAKRAWALA.CO - Lebaran ketupat atau kupatan merupakan salah tradisi masyarakat usai 7 hari lebaran Idul Fitri. Aneka masakan ketupat kini mewarnai sajian lebaran ketupat.

Konon, tradisi lebaran ketupat bermula saat Sunan Kalijaga ditanya santrinya tentang lebaran usai berpuasa 6 hari di bulan Syawal. Sunan Kalijaga secara spontan menjawab "lebaran ketupat".

Ketupat dalam perayaan ini memiliki makna mendalam dan penting dalam kehidupan bermasyarakat. Kata 'ketupat' dikaitkan dengan kata dalam bahasa Jawa 'ngaku lepat yang artinya mengakui kesalahan.

Baca Juga: Cara Membuat Madu Mongso, Jajanan Jadul yang Eksis Hingga Kini

Biasanya, ketupat terbuat dari beras yang dibungkus daun kelapa atau daun lontar.

Berikut cara membuat ketupat mudah cepat dan tidak mudah basi menurut Cief Masduki, salah seorang wartawan senior asal Gresik:

1. Rangkaian daun kelapa atau daun lontar hingga membentuk persegi lima sebagaimana rangkaian ketupat pada umumnya.

2. Daun kelapa atau daun lontar yang terangkai direndam di air selama minimal 1 jam untuk membuang getahnya. Hal ini dilakukan agar ketupat tidak berwarna merah.

3. Cuci bersih beras dengan 3 kali cucian. Lalu, rendam beras selama kurang lebih 30 menit.

4. Isi rangkaian daun kelapa/lontar sekitar 60 persen isi ketupat.

5. Masak air hingga mendidih. Tambahkan garam secukupnya beserta sedikit daun pandan. Lalu masukkan ketupat mentah. Biarkan selama 30 menit. Ingat! Jangan pernah membuka tutup panci selama proses memasak.

6. Matikan kompor selama 30 menit. Selama proses ini, jangan membuka tutup panci!

7. Hidupkan kembali kompor. Saat air sudah mendidih, biarkan api menyala selama 30 menit.

8. Matikan kompor. Biarkan ketupat selama 30 menit dalam panci.

9. Angkat ketupat dan gantung agar kering. Bisa juga dikipas menggunakan kipas angin.