SIDOARJO, CAKRAWALA.CO - Curahan hati (Curhat) Bupati terpilih Kabupaten Sidoarjo, Ahmad Muhdlor Ali atau Gus Muhdlor. Diungkapkan di depan ketua DPW PKB Jawa Timur, Abdul Halim Iskandar, saat momen Tasyakuran kemenangan di kantor DPC PKB Sidoarjo, Kamis 24 Desember 2020 malam. "Kemenangan ini bukan kemenangan Muhdlor-Subandi semata. Kemenangan ini kemenangan PKB, dan NU seluruh Sidoarjo. Tanpa adanya doa para kyai, dukungan Muslimat, Fatayat dan DPC NU, saya yakin kemenangan ini mustahil terjadi," Ungkap Gus Bupati Terpilih dalam curhatnya. Hadir dalam kegiatan tersebut, Menteri Desa  Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi  RI, Abdul Halim Iskandar, Ketua DPC PKB Sidoarjo, Anik Maslachah, Ketua DPRD Kabupaten Sidoarjo, Usman, pasangan kader yang diusung PKB, Gus Muhdlor-Subandi, Tim pemenangan tingkat kecamatan dan tokoh agama serta tamu undangan lain. Ditambahkan Gus Bupati, dirinya mengungkapkan mohon maaf salah jika dirasa perolehan suara tidak seperti target awal menang dengan suara 60% lebih. "Jujur mawon Pak Menteri Pilkada serasa Pilkades hujan peluruh dimana-mana. Mohon maaf kita akan perbaiki ke depan," kata Gus Muhdlor. Gus Bupati panggilan akrab Muhdlor setelah menang dalam Pilkada Sidoarjo, dirinya mengajak bersama-sama demi Kabuoaten Sidoarjo maju, aman sejahterah, "ayo di toto bareng-bareng," Ungkapnya. Seperti diketahui perolehan suara 387.766, Gus Muhdlor-Subandi unggul tipis dari pesaingnya BHS-Taufiqulbar yang hanya memperoleh suara 373.516. Sementara itu pesan Gus Menteri, panggilan akrab Abdul Halim Iskandar berpesan kepada Bupati dan Wakil Bupati terpilih. "Namun ada tugas yang harus dilaksanakan oleh Bupati terpilih yaitu menciptakan lapangan pekerjaan seluas-luasnya bagi masyarakat Sidoarjo," katanya. Diucapkan Gus Menteri "Saya yakin, dengan kepemimpinan Gus Muhdlor-Subandi akan terjadi percepatan terhadap pembangunan di Kabupaten Sidoarjo," ujarnya. Menangapi curhat Gus Bupati, terkait Pilkada rasa Pilkades. "Kenapa situasi Pilkada sama dengan Pilkades. Harus kita ingat, karena sulitnya mencari pekerjaan di Kabupaten Sidoarjo. Karena sulitnya yaa...kita (Dibaca:Masyarakat) cari selain bekerja di momen Pilkada meskipun lima tahunan kemudian Pilkades," tutur Gus Menteri. (Win)