SOLO CAKRAWALA.CO ,- Puluhan Advokad yang tergabung dalam Advokad Cinta Indonesia (ACI) di Solo, Jawa Tengah akan melayangkan gugatan hukum kepada semua pihak yang terlibat dalam pembuatan film pendek berjudul “Kau Adalah Aku Yang Lain”.
Para Advokat ACI tersebut menilai film pendek berdurasi hampir delapan menit tersebut mengandung unsur sara yang menyudutkan umat Islam. Ironisnya Film Pendek tersebut malah menjadi juara lomba festival film yang diselenggarakan Kepolisian dan secara resmi dirilis Divisi Humas Mabes Polri.
“film berjudul 'Kau Adalah Aku Yang Lain' yang dinobatkan sebagai film terbaik dalam festival film yang diselenggarakan Mabes Polri ini jelas-jelas mengandung unsur Sara,” Kata Muhammad Taufik Ketua Advokat Cinta Indonesia (ACI) kepad waratawan, Sabtu (1/7/2017).
Menurut Taufik pihaknya akan melayangkan gugatan hukum kepada semua pihak yang terlibat dan memfasilitasi pebuatan film yang dinilai berbau sara tersebut.
“Gugatan akan dilayangkan secara perdata kepada pimpinan Polri, Kapolri dan Kadiv Humas Mabes Polri, sutradara film termasuk pihak sponsor yang mendukung pembuatan film tersebut dimana salah satunya adalah Bank Mandiri,”Ungkapnya.
Taufiq menegaskan film berdurasi hampir delapan menit tersebut sengaja dibuat untuk menyudutkan umat Islam.
“Umat Islam dalam film tersebut digambarkan sebagai umat yang tidak memiliki rasa kemanusiaan dan intoleran. Anehnya lagi, film yang jelas-jelas mengandung unsur sara justru dijadikan oleh pihak Kepolisian sebagai film terbaik dan mendapat penghargaan,”Ujarnya.
Hal ini lanjut Taufik jelas akan menjadi preseden buruk karena akan menjauhkan Polisi dari sifat profesional dan modern sebagaimana diharapkan semua pihak selama ini.
“Selain melayangkan gugatan, kami juga meminta Mabes Polri untuk meminta maaf secara terbuka melalui media massa dan meminta Kapolri untuk mencopot Kadiv Humas,”Tegasnya.***Agung Bramantya
