Pemdes Pranti Bakal Optimalkan Penanganan Sampah dengan Mesin Pemusnah.

SIDOARJO, CAKRAWALA.CO – Desa Pranti Kecamatan Sedati Sidoarjo mendapat bantuan mesin pengolah limbah tipe AWS 50 yang mampu memusnahkan sampah dengan kapasitas setengah ton per jam dari anggota DPR RI, Ir. H. Sigit Sosiantomo.

Alat berteknologi pirolosis tersebut akan dioperasikan di tempat pembuangan sampah terpadu (TPST) desa Pranti dan dikelola oleh BUMDes ”Amanah”. Kelebihan mesin ini diantaranya telah lulus standard emisi nasional, tanpa pemakaian air dan ramah lingkungan. Selain itu mesin ini terbukti bisa menghancurkan semua jenis sampah.

Hajah Mariyam, direktur BUMDes Amanah mengatakan bahwa mesin pengolah sampah ini merupakan impian desa kami agar dapat mengatasi permasalahan sampah yang ada.

Baca Juga: Berikut ini Suasana di Dalam Diskotik Black Hall, Selalu Ramai Didatangi Kawula Muda

”Selama ini sampah yang terkadang sampai menumpuk hanya dibakar secara manual sehingga asapnya itu kemana- mana dan menggangu. Mudah- mudahan adanya bantuan mesin ini sampah bisa dibakar habis, supaya tidak terjadi penumpukan sampah,” kata Mariyam, Rabu 7 Mei 2023 Sore tadi.

Dirinya menyebut, tonase sampah di desa Pranti sendiri sudah mencapai 1 ton lebih setiap minggu. Dari situ BUMDes dan pemerintah desa bersama- sama memikirkan bagaimana solusi penanganan sampah. Kemudian mengajukan ke Pak Sigit, DPR RI dari Partai Keadilan Sejahtera. ”Alhamdulilah ada perhatian dan memberi bantuan berupa mesin pengolah sampah ini,” ungkap Mariyam.

Kepala desa Pranti Eko Purnomo menambahkan, bantuan mesin pemusnah sampah ini bakal memudahkan pihaknya dalam menangani masalah sampah yang ada di desa. ”Kami berterima kasih kepada bapak Sigit yang telah merespons cepat dengan memberikan bantuan. Sehingga nantinya persoalan sampah yang terjadi secara bertahap bisa diatasi,” ucap dia.

Menurut Abah Eko sapaan kades Pranti, bantuan ini sangat bermanfaat dalam membantu pengolahan sampah. Dengan keberadaan mesin tersebut, sampah- sampah yang ada bisa dibakar habis sehingga menekan dampak dari sampah,”tutupnya.