BANDUNG, CAKRAWALA.CO - Dinas Komunikasi dan Informatika Jawa Barat berkolaborasi dengan Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) kembali menggelar Roadshow Seminar di hari kedua, kali ini mengambil tema ‘Ekosistem Penyiaran Pasca ASO’ yang berlangsung di Universitas Gunadarma Depok, Rabu (24/6/2023).
Acara tersebut merupakan rangkaian dari peringatan Hari Penyiaran Daerah (Harsiarda) 2023 dan untuk kedua kalinya peringatan digelar di Jawa Barat. Pada seminar yang dikuti oleh para mahasiswa tersebut menghadirkan narasumber sebagai pembicara antara lain Syaefurrochman Achmad selaku Komisioner Bidang Kelembagaan KPID Jawa Barat dan Dr. Edy Prihantoro selaku Ketua Tim Peneliti Universitas Gunadarma.
Sebelumnya Ketua KPID Jabar, Adiyana Slamet dalam sambutannya memaparkan terkait pentingnya menggaungkan kembali peringatan Hari Penyiaran Daerah (Harsiarda).
Baca Juga: Keren, Sidoarjo Punya Lapangan Standar AFC Lokasi Di Desa Siwalanpanji
“Maka disini Diskominfo Jabar bersama KPID Jawa Barat menggelar Harsiada 2023. Kegiatan ini harus saya sampaikan, bahwa di provinsi lainnya belum pernah ada. Terlebih penyiaran di Jawa Barat merupakan miniaturnya penyiaran di Indonesia,” papar Adiyana.
Bahkan, dikatakannya, jika penyiaran di Jawa Barat rusak, maka penyiaran di Indonesia ikut rusak.
“Pasalnya, jumlah lembaga penyiaran di Jawa Barat bisa dikatakan memiliki lembaga penyiaran terbanyak yaitu 437, ditambah lagi Jawa Barat merupakan wadahnya industri kreatif. Untuk itu pada moment Harsiarda ini, menjadi timing yang tepat untuk menggaungkan pentingnya lembaga penyiaran,” jelasnya.
Atas dasar itu pula, Rektor Gunadarma, Prof. Dr. Margianti yang juga sekaligus membuka kegiatan Roadshow Seminar, sangat mendukung kegiatan seminar tersebut. Terlebih akan semakin menambah ilmu terkait lembaga penyiaran kepada para mahasiswa.

“Saya sangat menyambut baik kegiatan seminar yang digelar sebagai rangkaian peringati Harsiarda. Semoga kehadiran kami dapat memberikan kontribusi yang positif bagi lembaga penyiaran. Untuk itu saja buka acara seminar ini,” ujar Margianti.
Pada kesempatan yang sama, Siti Masliah Hayati Pranata selaku Humas Diskominfo Jawa Barat menyampaikan sambutannya, menurutnya, Era digital harus dimanfaatkan sebaik mungkin.
“Diskominfo Jabar mendukung untuk perbaikan literasi agar lebih baik lagi, dari segi literasi digital harus bisa menangkal berbagai hoax. Karena itu, kami juga udah ada cyber hoax diberbagai kota termasuk di Depok,” katanya.
Dia juga menyebutkan, lembaga penyiaran tidak akan mati selama masyarakat kebawah masih ada.
“Saya setuju, kita harus punya bekal agar konten tidak menyalahi aturan yang berlaku,” ujarnya.
Sementara itu, dalam seminar dibahas bagaimana ekonsistem penyiaran pasca ASO, Syaefurochman Achmad menguraikan terlebih dahulu terkait tugas KPID Jawa Barat.
Artikel Terkait
Peringatan Hari Kartini ke-145, Pemerintah Bidik 4 Sektor Peran Penting Perempuan
Cegah Kejahatan Siang Hari, Polsek Sukorejo Polres Blitar Kota Sambangi Indomaret
Anggota Komisi VII DPR RI Apresiasi Distribusi BBM Hari Raya Idul Fitri Lancar