BLITAR CAKRAWALA.CO - Setidaknya 60 orang pelaku wisata di Blitar mengikuti bimbingan teknis (bimtek) yang digelar oleh Kementerian Pariwisata berkolaborasi dengan anggota DPR RI Komisi X Guruh Sukarnoputra, bertempat di wisata Kampung Coklat, Selasa (16/5/2023).
Bimtek peningkatan kapasitas SDM pemasaran ini juga berkat kerjasama Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Blitar.
“Bimtek bagi pelaku wisata sebelumnya juga digelar di Kota Blitar, Tulungagung, Kediri dan yang terakhir di Kampung Coklat. Bimtek bertujuan memberikan informasi terkait strategi pemasaran pariwisata, guna memajukan sektor pariwisata yang muaranya dapat meningkatkan kesejahteraan ekonomi para pelaku di dalamnya,” ujar Didik Nurhadi, tenaga ahli Guruh Soekarno Putra DPR RI usai kegiatan.
Didik mengatakan, 60 peserta yang mengikuti bimtek siang itu terdiri dari para pelaku pariwisata seperti Pokdarwis, UMKM dan pelaku seni.
Baca Juga: Nomor Urut Cantik Tidak Jadi Incaran Bacaleg Tri Prasteyono
Para peserta diberikan materi penting terkait seluk beluk wisata oleh pegiat pariwisata di Indonesia sebagai narasumber.
Didik mengungkapkan, pariwisata merupakan salah satu sektor yang paling terdampak pandemi Covid-19. Oleh karena itu, menurutnya perlu kerja keras untuk mengembalikan lagi roda ekonomi sektor pariwisata yang sempat terpuruk, salah satunya melalui bimtek yang diadakan hari itu.
“Waktu pandemi Covid-19 kemarin, sektor pariwisata merupakan salah satu sektor yang paling terdampak. Dengan adanya bimtek ini, diharapkan dapat membangkitkan semangat pariwisata, khususnya di Kabupaten Blitar,” terang Didik yang juga bacaleg PDI Perjuangan Kota Blitar Dapil Sukorejo.
Baca Juga: Selain Johnny G Plate, Ada 5 Tersangka Lain Kasus Proyek Pembangunan BTS Kominfo
Di kesempatan yang sama, Anggota Komisi IV DPRD Kabupaten Blitar, Luqman Indra Laksono yang turut hadir mengapresiasi diadakannya kegiatan itu. Dia mengatakan, bimtek seperti ini sangat bermanfaat bagi masyarakat, khususnya para pelaku wisata. Diapun menyarankan acara tersebut bisa lebih sering diadakan.
“Saya sangat mengapresiasi adanya acara-acara seperti bimtek ini. Agenda seperti ini, merupakan transfer knowledge, dalam artian adanya penyaluran arus informasi yang berguna bagi masyarakat,” ujar Luqman.
Menurutnya, acara ini juga dapat memberikan edukasi pada masyarakat tentang strategi pemasaran pariwisata. Tujuan akhirnya, akan terlahirnya kesejahteraan di masyarakat lewat pariwisata. Karena, potensi pariwisata Kabupaten Blitar sangat tinggi, jadi harus dioptimalkan untuk sebesar-besarnya kemakmuran rakyat.
“Kawan-kawan pelaku pariwisata dapat mendapatkan ilmu yang bermanfaat, terkait pemasaran pariwisata. Dengan majunya sektor wisata, kesejahteraan masyarakat pun akan meningkat,” pungkasnya.
Baca Juga: Kebakaran Hebat Melanda Pasar Raya Padang, 40 Kios Pedagang Kaki Lima Ludes Terbakar
Sementara itu, Wisnu sebagai narasumber mengatakan, bimtek ini bertujuan untuk meningkatkan SDM pemasaran agar dapat berperan menstimulus ketertarikan orang berkunjung ke sebuah destinasi.