BLITAR CAKRAWALA.CO - Edi Yohanes atau yang populer dipanggil Edi Kumis, pekerja media, hampir sepekan terakhir membuat heboh publik Kota Blitar. Kehebohan itu setelah media di Blitar memviralkan kabar dirinya terjun ke panggung politik. Bahkan tak sedikit pula yang menanyakan kebenaran berita itu.
Ya, Edi Yohanes menjadi salah satu bacaleg yang namanya disodorkan Partai Golkar Kota Blitar ke meja KPU pada Minggu (14/5/2033) lalu.
Kepada media ini, Edi blak-blakan soal tujuan dan alasannya nyaleg yaitu di antaranya ingin mewujudkan keinginan almarhum orang tuanya.
"Keluarga besar ayah saya banyak yang Golkar sehingga bapak menyarankan kepada saya agar suatu saat nanti mengabdikan diri ke Partai Golkar. Dan kebetulan Bang Dodok sebagai Ketua Golkar Kota Blitar mengajak saya untuk bergabung," terang Edi melalui sambungan telepon, Rabu (17/5/2023).
Baca Juga: Liga Champions: Inter Milan Maju ke Final Usai Kalahkan AC Milan 1-0 (Agregar 3-0)
Baca Juga: Sakit Hati Ditalak, Wanita Berinisial YC Potong Kemaluan Suaminya di Solo
Di debut pertamanya ini, Edi mengaku tidak ada persiapan atas pencalegannya, termasuk soal logistik (dana). Diapun tak memungkiri bahwa masyarakat akan memilih caleg yang ada duitnya. Namun begitu Edi tidak merasa minder.
"Persiapan dana tidak ada cak, tapi saya tidak minder. Toh banyak juga caleg yang bagi-bagi duit gak jadi. Sebaliknya yang gak pake duit malah bisa jadi. Yang penting saya tulus ingin membesarkan Partai Golkar sesuai harapan almarhum bapak dan ibu saya," kata dia lagi.
Soal tim pemenangan, Edi menyerahkan sepenuhnya kepada Ketua Golkar Kota Blitar. "Kalau tim pemenangan (timses) apa kata Bang Dodok," ungkapnya.
Baca Juga: Pak Slamet Bertekad Menguningkan Sukorejo Kota Blitar, Dodok: Ibarat Mesin Kita Sudah di Tune Up
Pada kesempatan ini, Edi ingin menyampaikan terima kasih ke semua pihak terutama rekan-rekan wartawan yang telah mensupport nya. Kepada masyarakat Sananwetan dia mohon doa restu dan dukungan seikhlasnya.
"Bagi masyarakat Kota Blitar, khususnya Dapil Sananwetan, dengan segala kerendahan hati, saya ijin nyaleg. Saya mohon dukungan seikhlasnya. Insyaallah kalau jadi, saya akan menjadi wakil rakyat yang baik," pungkasnya. (ek)