DPRD Trenggalek Apresiasi Musrena Keren

TRENGGALEK, CAKRAWALA.CO - Ketua DPRD Trenggalek Samsul Anam Mengapresiasi pemerintah Kabupaten Trenggalek dalam pelaksanaan Musyawarah Perempuan Anak, Disabilitas, dan Kelompok Rentan Lainnya (Musrena Keren).

Samsul Anam mengaku sangat mengapresiasi adanya Musrena Keren ini. Artinya, apa saja yang menjadi kebutuhan perempuan, anak,  disabilitas dan kelompok rentan bisa terwadahi.

"Hari ini saya berkesempatan menghadiri Musrena Keren dalam rangka menyusun rencana kegiatan Pemerintah Daerah tahun 2024 mendatang. Nantinya, hasil Musrena Keren ini akan dibawa ke Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Daerah dan akan diaplikasikan dalam APBD tahun 2024,"ungkapnya usai menjadi narasumber Musrena Keren di Widoro Fish Garden kecamatan Gandusari, Selasa (07/03/2023).

Baca Juga: Musrena Keren Trenggalek Tahun 2023 Tampung Aspirasi Kelompok Perempuan, Anak, Disabilitas Dan Kelompok Rentan

Pihaknya pun juga menaruh harapan besar dalam kegiatan Musrena Keren dalam memajukan pembangunan di Trenggalek. Khususnya bisa melibatkan seluruh elemen masyarakat. Karena dari Kabupaten/Kota di Jawa Timur, Musrena Keren ini hanya ada di Kabupaten Trenggalek.

"Jadi baik perempuan, anak, disabilitas dan kelompok rentan lain tidak hanya menjadi objek namun juga menjadi subyek dalam pembangunan," ungkapnya.

Terlebih banyak program-program yang sudah diputuskan oleh Pemerintah Daerah saat ini, diantaranya adalah Gertak, Sepeda Keren, BAZNAS yang kesemuanya sudah mencakup berbagai kalangan.

Baca Juga: Fraksi Demokrat DPRD Trenggalek Minta Anggaran Infrastruktur Tahun 2024 Diprioritaskan

Disinggung terkait dukungan DPRD terkait Musrena Keren ini, Samsul menyampaikan bahwa ada 2 Perda inisiatif sebagai dukungan DPRD terhadap kelompok perempuan, Anak, Disabilitas dan Kelompok Rentan Lainnya yang saat ini sudah masuk ke Provinsi untuk dilakukan evaluasi.

"Kita sudah mengirimkan 2 Perda inisiatif yang sudah masuk dievaluasi Gubernur," ujarnya.

Adapun 2 Perda inisiatif DPRD ini adalah pengarusutamaan gender dan Kabupaten layak anak.

Baca Juga: Resmikan SPBB Pertades Bupati Trenggalek Berharap Usaha Bisa Berkembang

"Ada 1 Raperda yang masih dalam proses harmonisasi yakni terkait disabilitas. Ini adalah bentuk komitmen kita dalam mendukung program Pemerintah Daerah. Ditambah, untuk dukungan DPRD kepada kaum perempuan, anak, disabilitas dan kelompok rentan adalah dalam hal advokasi," tutupnya.(ag).