BLITAR CAKRAWALA.CO - Peristiwa ledakan petasan yang terjadi di Dusun Sadeng, Desa Karangbendo Kecamatan Ponggok Kabupaten Blitar menyita simpati banyak pihak.
Selain pemilik petasan yang menjadi korban meninggal dunia, peristiwa ini juga berdampak kepada tetangga korban.
Tidak hanya kerusakan yang ditimbulkan, ada beberapa warga yang menjadi korban sehingga harus menjalani perawatan medis.
Baca Juga: Upaya Menjaga Ekosistem Laut Gubernur Jatim Tenggelamkan Terumbu Karang di Pantai Mutiara Trenggalek
Baca Juga: Alhamdulillah, Evakuasi Kapolda Jambi Berhasil Setelah Bertahan dua Malam Tiga Hari
Hari ini, Pangdam V/Brawijaya Mayjen TNI Farid Makruf bersama Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawangsa dan Kapolda Jatim Irjen Pol Toni Hermanto, melakukan kunjungan ke lokasi peristiwa ledakan petasan di lokasi kejadian, Selasa (21/2/2023).
Saat meninjau lokasi peristiwa ledakan petasan yang terjadi pada Minggu (19/2/2023) itu, Mayjen TNI Farid Makruf menyempatkan untuk menjenguk warga yang menjalani perawatan medis di RSUD Srengat Kabupaten Blitar.
Baca Juga: Penista Agama Divonis Ringan, Pelapor dan Pengamat Hukum Kecewa
Baca Juga: Kasus Aneh: Pak Budi Dirugikan tapi Dia Dipenjarakan
Pangdam V/Brawijaya memberikan support kepada warga yang terdampak ledakan petasan itu.
"Para korban terdampak juga perlu mendapatkan perhatian. Semoga warga yang menjalani perawatan bisa segera pulih dan beraktifitas seperti biasanya," ujar Mayjen TNI Farid Makruf.
Pangdam juga menyampaikan, peristiwa ini diharapkan bisa menjadi pelajaran bagi semuanya, agar tidak main-main dengan petasan karena dampak buruk yang ditimbulkan dapat merugikan banyak pihak bahkan bisa menyebabkan hilangnya nyawa. (Dim0808/ek)