BLITAR CAKRAWALA.CO - Wali Kota Blitar Drs Santoso M.pd memberangkatkan kontingen Komite Olahraga Masyarakat Indonesia (KORMI) Kota Blitar yang akan berlaga di Festival Olahraga Rekreasi Daerah (Forda) I Jatim 2023 di Malang.
Pemberangkatan kontingen KORMI oleh Wali Kota Santoso tersebut dilakukan sesaat setelah Upacara Peringatan Hari Kebangkitan Nasional ke-115 dan sekaligus Peringatan Hari OTODA ke-27, bertempat di halaman Pemkot Blitar, Senin (22/5/2023) pagi.
Dalam sambutannya, Santoso mengatakan, pada Forda Jatim yang diselenggarakan untuk pertama kalinya ini, Kota Blitar mengirim 23 kontingen dari 12 Cabang Organisasi Olahraga Masyarakat (COOM) yang dilombakan.
"Pesan saya, jaga stamina, kondisi fisik, jaga mental sebab kita ke sana untuk berlaga. Kita harus berusaha sekuat tenaga. Kita tunjukkan seluruh potensi dan kemampuan yang dimiliki karena daerah lain juga akan melakukan hal yang sama," kata Wali Kota Santoso.
Baca Juga: Borussia Dortmund Juara Bundesliga Jika Raih Kemenangan Dilaga Terakhir
Baca Juga: UNS Solo Kembali Mengukuhkan Empat Guru Besar Dari Berbagai Bidang
Lanjutnya, sekalipun namanya olahraga rekreasi, tapi dari beberapa cabang yang dipertandingkan tadi, atlet Kota Blitar tidak boleh lengah.
"Kita pacu adrenalin selama pelaksanaan lomba di sana. Kita datang di Kota Malang dengan perasaan senang tapi jangan lupa kita pulang harus membawa kemenangan," pesannya.
"Saudara-saudara adalah duta-duta Forda yang pertama dari Kota Blitar sehingga targetnya bagaimana kita mampu mempersembahkan yang terbaik untuk Kota Blitar melalui Forda I Jatim 2023 ini," sambung Santoso.
Menurutnya, apapun keberhasilan dalam upaya mengukir prestasi hendaknya harus diawali dengan semangat.
"Semangat untuk mewujudkan, semangat untuk mempersembahkan best of the best, terbaik dari yang terbaik dengan upaya yang sudah dipersiapkan di berbagai latihan. Sehingga diharapkan nanti endingnya adalah mempersembahkan yang terbaik kepada masyarakat Kota Blitar yang kita cintai. Dan itu akan menjadi kenangan terindah bagi saudara-saudara sampai hari tua," kata Santoso.
"Perlu adaptasi kondisi fisik saudara-saudara. Jangan sampai terlena dengan iklim saat ini. Saya berpesan kepada para pembina, official agar betul-betul memerhatikan kondisi atletnya. Kurangi jam-jam begadang. Kalau waktunya istirahat harus disiplin istirahat supaya energi yang dimiliki saat berlaga dalam kondisi prima. Pesan saya, datang ke Malang senang pulang bawa kemenangan," tandasnya.
Baca Juga: Kampung Ramah Lingkungan Keribo Bersatu RW 19 Bojonggede Raih Predikat Pratama
Baca Juga: Viral! Parkir Selama Lima Tahun, Mobil Mercedes Benz Jadi Rongsokan
